Polres Belitung Timur, Hubungan Masyarakat – Manggar. Melalui program rutin Jum’at Curhat, Polres Belitung Timur menyerap segala keluhan atau persoalan yang terjadi di tengah masyarakat. Jum’at Curhat pekan ini, digelar di warkop Suramadu kec. Manggar Kab. Belitung Timur . Jum’at (17/05/2024).
Dalam Kegiatan Ngopi Kamtibmas tersebut, dipimpin oleh Kapolres Belitung Timur AKBP Arif Kurniatan, SIK, MM, didampingi Wakapolres Belitung Timur Kompol Evry Susanto, SH, SIK, Kabag Ops, Kabag SDM, Kasat Reskrim, Kasat Polair, KBO Sat Intelkam, KBO Sat Reskrim, Kasi Humas, dan personel Polres Beltim serta dihadiri oleh 13 (tiga belas) sekber gabungan Organisasi masyarakat Belitung Timur.
Masyarakat Belitung Timur yang diwakili oleh beberapa penambang menanyakan perihal kasus pertambangan ilegal yang baru-baru ini viral.
“Kami meminta DPRD Kab. Belitung Timur untuk merekomendasikan ke pemerintah Daerah untuk memberi solusi mekanisme masyarakat penambang agar tidak membuat masyarakat penambang susah. Dan kami harap ada diskresi aturan dalam memayungi kami agar bisa bekerja tambang tanpa ada keraguan.” Ucap Sdr. Suro Manpan Siregar Selaku Anggota Sekber Organisasi Masyarakat Belitung Timur
Masyarakat juga menegaskan pada hari senin nanti tanggal 20 Mei 2024 bukan merupakan aksi gaduh, melainkan meminta solusi untuk permasalahan tambang di wilayah Kab. Belitung Timur. ” Kami sudah memprediksi 5 bulan kedepan IPR tidak mungkin terselesaikan sehingga kami meminta pemerintah untuk memberikan solusi/deskresi kepada masyarakat penambang sesambil menunggu. Karena kami juga butuh makan.” Ucap Sdr Rudi JW
Masyarakat juga mengucapkan terimakasih kepada Kapolres Belitung Timur yang sudah memberikan ruang untuk duduk bersama dengan masyarakat penambang untuk mencurahkan keluh kesah masalah pertambangan ini.
Dikesempatan yang sama Kapolres Belitung Timur juga mengatakan bahwa “Kesusahan Bapak/Ibu adalah kesusahan negara yang mana Polri termasuk perpanjangan tangan oleh negara untuk membantu kesusahan Bapak/Ibu yang terkena dampak dari peristiwa penangkapan aktivitas tambang ilegal ini yang mana ada keluarga bapak/ibu yang sekarang melaksanakan proses hukum. Sebagai bentuk perhatian kami, Polri dan Pemerintah Daerah akan memberikan bantuan kepada bapak/ibu atau keluarga. Terkait dengan IPR, Harapannya Bapak/ibu bisa bersabar dan kita sama-sama mencari jalan keluarnya melalui mekanisme yg sesuai.” Ucap Kapolres.
Diakhir kegiatan Kapolres Belitung Timur dan Wakapolres Belitung Timur didampingi PJU Polres Belitung Timur dan masyarakat yang hadir dikegiatan Jum’at curhat kali ini menutup kegiatan dengan hangat dengan melaksanakan makan bersama.