Polres Beltim_ Manggar – 14 November 2019, Polres Belitung Timur melaksanakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW tanggal 12 Rabiul Awal 1441 H, di Masjid Polres Belitung Timur (Shiratal Mustaqim), ada pun tema perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW yang disampaikan penceramah yaitu “Dengan Menteladani Akhlaq dan Kepemimpinan Nabi Besar Muhammad SAW Kita Wujudkan Polri Yang Profesional, Modern, Terpercaya, Berprestasi dan Inovatif”.
Peringatan maulid adalah upaya mengenang hari kelahiran Nabi Muhammad SAW. Tentu saja tidak hanya mengingat hari lahir beliau. Tapi juga mengingat jasa-jasa beliau yang telah menyebarkan agama Islam ke seluruh dunia termasuk kepada kita. Ingat juga pada sifat-sifatnya yang luhur budi, penyabar, rendah hati dan lain – lain. Sikapnya yang tegas menyebarkan dakwah Islam patut kita teladani. Makna peringatan maulid adalah menyegarkan kembali ingatan kita akan ajaran Nabi dan kita harus siap untuk melaksanakannya.
Pada tanggal 12 Robiul Awwal 1423 H, kita memperingati hari kelahiran beliau. Nabi Muhammad lahir di kota Mekkah dan wafat di kota Madinah. Beliau lahir dengan penuh keajaiban-keajaiban. Di antara yang kita ketahui ketika lahirnya Nabi Muhammad seluruh pepohonan yang tidak pernah berbuah waktu itu langsung berbuah, api yang tak pernah padam dan menjadi sesembahan warga Majusi, ketika nabi lahir api itu langsung padam. Ketika beliau lahir langsung sujud kepada Allah SWT. Ada lagi ketika beliau lahir sang ibu tak merasakan sakit sedikitpun. Tidak ada darah bercecer bekas melahirkan.
Memperingati hari lahir tidak boleh hanya sebagai kegiatan ritual semata. Tapi harus diaplikasikan atau diwujudkan dalam aktivitas nyata kita di kehidupan sehari-hari. Jika ada yang memperingati Maulid dengan menyediakan makanan dan buah-buahan itu oke – oke saja dan tentu saja halal. Yang paling penting adalah niatnya. Karena segala sesuatu itu tergantung pada niat kita. Menyiapkan makanan dan buah-buahan untuk memperingati hari lahir Nabi Muhammad SAW tentu sangat baik. Niatnya tentu saja adalah untuk memperbanyak sedekah kepada orang yang membutuhkan.
Nabi Muhammad SAW adalah nabi Ummat Islam di seluruh dunia. Beliau adalah Nabi akhir zaman. Penutup para Nabi. Khotamun Nabiyyin. Tidak akan ada nabi yang akan diutus oleh Allah untuk menyampaikan risalahNya setelah Nabi Muhammad, Dengan Peringatan Maulid Nabi bisa mengingatkan kita untuk selalu membaca shalawat ( doa keselamatan untuk Nabi ) karena membaca shalawat mengandung manfaat dan keutamaan.
Selaku Insan Bhayangkara, tentu Polisi dalam bekerja harus dengan penuh keiklasan dalam memberikan pelayanan, pengayoman dan perlindungan kepada masyarakat. Sangat mulia menjadi seorang Polisi yang mengedepankan niat tulus dan iklas untuk pengabdian kepada Negara, jika dilakukan tanpa pamrih tentu Allah SWT akan menilai hasil pekerjaan bapak-bapak sekalian akan menjadi amal jariah di mata Sang Pencipta (Ungkap H.Azhari, SAG). dv/syt